Senin, 29 Juni 2015

Foam Suppression System

Foam Suppression System


Foam Suppression System. Apa yang telintas di benak anda ketika mendengar kata foam suppression system? yang terlintas di pikiran saya ketika pertama kali mendengar hal itu adalah "busa". Ya busa lembut yang sering kita lihat di iklan televisi untuk membersihkan wajah.
Pernahkah anda melihat alat pemadam api yang mengeluarkan busa berwarna putih dan dalam sekejap api pun mati. Ruangan dipenuhi busa putih lalu muncul makhluk aneh berbentuk mirip hewan tapi bisa bicara, seperti cacing berukuran besar dengan lendir menjijikan... "hanya dalam film men in black dengan pistol busanya"hehe... Tapi bukan busa itu yang akan kita bahas. Kali ini kita akan membahas tentang busa pemadam api. Sebelum kita membahasnya kita cari tahu dulu macam macam alat pemadam api. Yang akan kita bahas alat pemadam api modern ya, jadi ember sama gayung tidak kita bahas disini.

Alat pemadam kebakaran berdasarkan bentuk dan instalasinya terdiri atas 3 jenis yaitu :
1. Alat pemadam api yang dirakit secara tetap pada bangunan / gedung(fixed fire extinguishing system)
2. Alat pemadam api yang dirakit secara tetap pada kendaraan (Fixed mobile fire appliances)
3. Alat pemadam api yang mudah dibawa (portable fire extinguisher)

Nah,,, kita akan membahas tentang alat pemadam api portable.

Alat pemadam api Portable.
Merupakan alat pemadam api yang mudah / dapat dibawa (dipindah), mudah dibawa maksudnya adalah mudah dijinjing ataupun mudah didorong bagi yang menggunakan roda, Daya pemadaman sangat terbatas sehingga fungsinya hanya sebagai pemadaman api awal saja. Penggunaan alat pemadam portabel ini haruslah disesuaikan dengan klasifikasi kebakaran yang terjadi. Serta penempatannya haruslah mudah dijangkau dan ditemukan. (sumber: http://agenpemadam.amare.co.id/terkait/artikel/425-2/)

Ada beberapa macam alat pemadam api portable yang saat ini digunakan oleh khalayak umum diantaranya:

Water Pressurized type, merupakan alat pemadam api modern dengan bahan dasar pemadam air dengan tekanan udara yang dimampatkan, untuk pemampatan air yang terdapat dalam tabung dapat dilakukan dengan cara menggunakan tenaga dorong (udara yang dimampatkan) untuk memancarkan keluarnya air (Stored pressure type water extinguisher) dan menggunakan tenaga dorong cartridge gas CO2/N2 (Cartridge operated type water extinguisher).

Chemical Foam Type, merupakan suatu alat pemadam api dengan menggunakan busa kimia sebagai bahan pemadamnya. Bahan dasar pembentukan busa ini terdiri dari : Larutan Sodium bicarbonate (NaHCO3) dengan volume 7,5 liter ditempatkan di tabung bagian luar dan disebut dengan larutan B dan Larutan Aluminium sulphate (Al2SO4) dengan volume 1,5 liter ditempatkan di tabung bagian dalam dan disebut dengan larutan A. Dari reaksi kimia larutan A dan larutan B menghasilkan gelembung CO2 dan busa pancaran yang dihasilkan terdapat dari pengembangan kedua larutan sebesar + tujuh kali dengan percobaan bahwa setiap 2,5 gallon larutan (A dan B) akan menghasilkan delapan belas gallon foam. Karakteristik pancaran dari alat pemadam ini ialah pancaran yang padat (solid stream), Jarak pancaran 30 – 40 feet, Lama pancaran kurang lebih 1,5 menit

Foam Pressurized Type(Mechanical Foam dan Air), merupakan alat pemadam portabel yang menggunakan cartride yang berisi gas N2 untuk memberikan tekanan pada tabung. Alat pemadam api foam pressurized type ini sangat efektif untuk memadamkan api kelas B.) Isi foam pressurized ini terdiri atas : Foam konsentrat AFFF / FFFP, Air, Gas N2. Karateristik kemampuan alat ini meliputi : Pancaran kedua jenis tersebut sama (solid stream /padat), Jarak pancaran mendatar 3 s.d 4 meter, Lama pancaran 30 s.d 50 detik.
Carbon Dioxide Type ( CO2 ), merupakan alat pemadam api portabel dengan bahan dasar pemadam ialah Co2 yang bersifat mendinginkan atau menurunkan suhu bahan yang terbakar. Karakteristik alat pemadam api Gas CO2 ini meliputi : Gas CO2 ditekan pada 800 – 900 psi pada temperatur 88º F (suhu ruang) karena pada temperatur di bawah 88º F suhu ruang, gas CO2 berbentuk cairan, Berat gas CO2 ini 1,5 kali lebih berat dari udara, sifat Gas CO2 ialah tidak berwarna, tidak berbau, tidak beracun, dan tidak dapat terbakar.

Dry Chemical Powder (tepung kimia kering), merupakan alat pemadam api yang sangat populer dan digunakan secara luas berupa campuran berbentuk bubuk yang terdiri dari berbagai unsur atau senyawa kimia berbentuk padat atau butiran halus seperti tepung. Alat pemadam ini banyak digunakan baik untuk alat pemadam api portable , peralatan bergerak seperti mobil pemadam atau instalasi tetap. Awalnya bahan yang dikembangkan untuk menghasilkan tepung kering ini adalah borax dansodium bicarbonate yang disebut juga tepung kimia kering (dry chemical Powder). 

Tentu tidak semua paham dari penjelasan di atas bukan? apalagi dengan istilah istilah yang baru pertama kali kita dengar. Seperti larutan sodium bicarbonate, larutan aluminium sulphate dll. malah yang terbayang itu adalah cairan hijau yang keluar ketika predator terluka oleh arnold di film predator.hehe...

Kalau kita lihat ada dua tipe foam system yang digunakan chemical foam type dan foam pressurized type yang membedakan adalah, pada chemical foam tidak menggunakan gas N2 sebagai pendorong busa jadi hanya gelembung CO2 dan pancaran busa dihasilkan dari reaksi kimia larutan sodium bicarbonate dan larutan aluminium sulphate. Sedangkan untuk foam pressurized type membutuhkan gas N2 untuk memberikan tekanan pada tabung. Sehingga foam bisa terpancar keluar.

Sekian dulu artikel dari saya semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar